The Unique Life

stories about men from women point of view...my point of view...

Wednesday, December 06, 2006

HARD TO LET GO (Aku semakin sakit...)




Selasa malam....

Hari ini, setelah sekian lama, setelah cerita antara aku dan dia hampir menjadi sejarah, aku menemuinya. Setelah sekian lama aku dan dia tidak bertatapan, kali ini semuanya terasa begitu berbeda. Dia menjadi lebih terbuka dan aku menjadi lebih tertekan dan semakin sakit.

Beberapa hal yang begitu ingin aku dengar dari dia terucap.

”Kita nonton be’dua yuk!”

”Gue suka cewe yang mandiri dan bener-bener bisa support gue...”

”Udah saatnya gue mikir untuk cari cewe dengan serius”

Di saat kata-kata manis itu keluar dari bibirnya, aku menatapnya dan memberitahunya bahwa dalam hitungan bulan, jari manis tangan kananku akan menjadi milik sebuah lingkaran emas yang mengikat kehidupanku selamanya. Dia tertegun dan aku semakin sakit. Pada saat itu, sebuah pernyataan penuh penyesalan dari hatinya mengiris hatiku dan membuatku ingin menangis setiap kali mengingatnya. ”Bener kata anak-anak...gue selalu kelamaan kalo ngejer seorang cewe...Selalu telat....”

Aku selalu tertunduk. Takut menatap matanya di balik bingkai kacamata milikku. Pada saat itu, aku begitu ingin lari dari kenyataan dan menggenggam erat tangannya. Setelah keheningan yang begitu panjang, akhirnya ia berkata pelan,”Congratz.” Dan aku semakin sakit...

Ketika ia mengembalikan kacamataku yang ia pinjam, aku berbisik pelan,”I’m sorry...I’m so sorry....” Dan aku tahu, dia tahu, kami tahu, bahwa cerita aku dan dia sudah berakhir, dengan penyesalan, dengan sakit, dengan mata berkaca-kaca. There’s nothing else that we can do. Aku sudah memilih. Hanya saja aku tidak yakin apakah aku kuat menorehkan bab berikut dalam kehidupanku. Karena it’s too hard to let go...dan aku tidak merasa lega...tapi merasa semakin sakit.




Setiap tetes air mataku
Telah kuberikan untuk kisahku
Mengerti tapi tak dimengerti
Cintaku tlah diujung jalan

Setiap kata dari bibirku
Kadang tak sama dalam hatiku
Tersenyum dalam hati menangis
Cintaku tlah diujung jalan

(Agnes Monica – Cintaku tlah di Ujung Jalan)

Aku ada di dalam mobil itu, berdua dengannya, mendengarkan lagu ini, melagukan liriknya berdua...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home